Penjelasan Gejala Diabetes dan Cara Pencegahannya
Wastu tutorial - Apa Gejala Diabetes dan Cara Mencegahnya - Penyakit diabetes atau kencing manis adalah suatu kelainan sistem insulin yang disebabkan oleh berlebihnya kada gula darah (glukosa) dalam darah. Secara umum diabetes dibagi menjadi dua yang yaitu diabetes tipe satu dan diabetes tipe dua. Keduanya memang masih saling berhubungan dengan kelainan pada gula berlebih dalam darah. Tetapi mereka memiliki perbedaan mendasar yang sebaiknya diketahui mulai dari gejala, penyebab, juga cara pencegahannya.
Kebanyakan orang yang menderita diabetes tipe dua adalah mereka dengan usia 35 tahun keatas, tetapi semakin hari penderita diabetes tipe dua ini tidak hanya diderita oleh orang dengan usia tersebut, melainkan mulai ditemukan pada orang dengan usia yang lebih muda, yaitu pada usia 25 atau bahkan 20 tahunan keatas pun kini sudah banyak yang menderita penyakit ini. Penyebab paling umum dari penyakit ini adalah pola makan yang tidak tepat dan juga tidak teratur, juga karena jarangnya berolahraga.
Gejala diabetes tipe dua juga agak sulit untuk dikenali sebelum ada hasil dari diagnosis medis. Cara yang paling sederhana adalah dengan melakukan tes gula darah, dan apabila hasilnya dinyatakan positif mengidap penyakit diabetes maka, pengobatan yang biasanya dilakukan adalah dengan cara meminum obat untuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang, yang juga biasanya dianjurkan untuk melakukan pola hidup sehat seperti, berolahraga secara rutin dan makan teratur, mengurangi asupan karbohidrat atau dengan program pengurangan berat badan.
setidaknya ada beberapa ciri-ciri yang bisa muncul jika seseorang terkena diabetes yang diantaranya adalah:
Gejala Diabetes Mellitus
Gejala diabetes tipe satu pada anak-anak, gejala diabetes pada anak-anak biasanya agak sulit dikenali karena sering disalah artikan dan dianggap sebagai penyakit lain seperti flu, bukan hanya itu, gejala yang timbul juga biasanya baru muncul ketika penyakit sudah ada cukup lama didalam tubuh.
Gejala Awal pada Anak dengan Diabetes tipe 1:
1.Sering Buang Air kecil
Ini terjadi karena ginjal akan membersihkan kelebihan glukosa dalam sirkulasi darah. Anak akan menjadi lebih sering buang air kecil dalam jumlah yang banyak, selain itu ngompol saat tertidur juga bisa menjadi tanda gejalanya, apalagi jika memang sebelumnya anak itu tidak pernah ngompol.
2.Penurunan Berat Badan
Ketika tubuh mulai tidak bisa memproses glukosa untuk diubah menjadi energi maka tubuh akan memecah otot dan cadangan lemak untuk menghasilkan energi sebagai penggantinya. Itulah mengapa walaupun anak memiliki nafsu makan yang baik tetapi berat badannya tetap tak kunjung naik.
3.Sering Haus
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa anak akan sering buang air kecil, dan ini mengakibatkan tubuh menjadi kekurangan cairan, untuk itulah tubuh memberikan sinyal berupa rasa haus agar cairan yang dikeluarkan bisa cepat tergantikan.
4.Mudah lelah
Ini dikarenakan karena tubuh anak tidak mampu untuk memproses gula darah atau glukosa menjadi energi, akibatnya anak akan mudah merasa lelah karena kurangnya energi yang diproduksi oleh tubuh.
Gejala Tahap Lanjutan:
Diabetes tipe 1 yang telah dibahas diatas memang pada umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja tetapi pada dasarnya diabetes tipe satu juga dapat menyerang orang dengan usia beberapa pun.
Selanjutnya adalah diabetes tipe 2 ini adalah tipe diabetes yang paling umum diderita oleh beragam rentang usia dan juga dalam kebanyakan kasus penyakit ini masih bisa dicegah.
1.Berat bada turun dalam waktu yang singkat
Bagi penderita diabetes biasanya mereka akan mengalami penurunan berapat badan dalam waktu yang singkat, ini bukan karena diet yang anda lakukan berhasil, tetapi ini disebabkan oleh pankreas yang mulai rusak. Pankreas sendiri merupakan organ didalam tubuh manusia yang berfungsi memproduksi insulin untuk kemudian dirubah menjadi energi. Karena pankreas pada penderita diabetes gagal untuk mengolah glukosa menjadi energi, makan akan terjadi resistensi insulin. Tubuh secara otomatis akan mencari sumber energi pengganti dengan cara membakar lemak dan ketika lemak sudah habis maka target berikutnya adalah otot. Dan ini akan mengakibatkan berat badan terus menurun.
2.Sering Mengalami kesemutan
Ini diakibatkan oleh pembuluh darah yang rusak, sehingga ujung-ujung saraf akan kekurangan pasokan aliran darah.
3.Melambatnya proses penyembuhan luka
Ini adalah efek lain yang disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah dan saraf. Kerusakan ini menjadikan penderita diabetes tidak merasakan sakit ketika mengalami luka, bahkan mereka terkadang tidak sadar kalau mereka sedang terluka. Gabungan yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi dan tidak adanya rasa nyeri maka luka yang tadinya kecil pun dapat berkembang menjadi luka besar borok atau bahkan membusuk. Jika sudah sampai pada tahap ini makan amputasi adalah satu-satunya jalan untuk menyembuhkannya.
Penyebab Diabetes
Penyebab diabetes tipe satu
Pada diabetes tipe satu, sistem imun anda yang secara normal akan berfungsi untuk melindungi tubuh dari serangan virus dan bakteri malah akan menyerang hormon insulin. Kondisi ini membuat anda akan mengalami kekurangan atau bahkan tidak memiliki insulin. Alih-alih mengantarkan gula darah kedalam sel, tetapi malah membiarkan gula darah menumpuk di dalam aliran darah.
Penyebab diabetes tipe dua
Pada kondisi prediabetes sampai yang dapat menyebabkan diabetes tipe dua dan tipe 2, sel akan menjadi resisten terhadap hormon insulin. Yang seharusnya gula dialirkan kedalam sel tapi malah dibiarkan menumpuk didalam darah. Secara pasti penyebabnya belum diketahui meskipun kelebihan lemak dan prilaku kurang bergerak merupakan faktor penting.
Penyebab gestational diabetes
Dalam proses kehamilan, plasenta memproduksi hormon untuk menopang kehamilan, yang hormon ini membuat sel lebih resisten terhadap insulin. Seiring dengan proses pembesaran plasenta pada bulan kedua dan ketiga, maka hormon tersebut pun akan semakin banyak dihasilkan.
Dalam keadaan normal kondisi ini akan memicu pankreas menghasilkan hormon insulin lebih banyak, tetapi terkadang pankreas malah tidak mampu memberikan respon. Dan keadaan ini membuat glukosa menjadi menumpuk didalam darah dan tidak terserap oleh sel.
Faktor risiko
Faktor risiko ini tergantung pada tipe diabetes
Faktor risiko diabetes tipe 1
Meskipun penyebab diabetes tipe ini belu secara pasti diketahui, faktor keturunan mungkin juga mempengaruhi. Dan faktor lainnya adalah karena terkena penyakit yang disebabkan oleh virus.
Faktor risiko diabetes tipe 2
Lemak
Semakin banyak jaringan lemak pada tubuh seseorang, maka akan semakin tinggi pula resistensinya terhadap insulin.
Jarang bergerak
jarang bergerak membuat lemak di dalam tubuh tidak terbakar. Aktivitas fisik akan membantu mengotrolnya dan semakin banyak penggunaan glukosa untuk energi maka semakin sensitif sel anda terhadap glukosa.
Faktor keturunan
Risiko yang bersumber dari sejarah keluarga, jika ada keluarga dekat anda yang pernah terkena diabetes, jadi sebaiknya anda waspada dan melakukan pola hidup sehat serta banyak olahraga dapat mengurangi risiko anda terkena diabetes.
Faktor Usia
Risiko akan semakin meningkat sering dengan bertambahnya usia dan semakin menurunnya aktivitas fisik.
Gestational diabetes
Jika anda mengalami gestational diabetes saat hamil, maka risiko terkena perdiabetes dan diabetes tipe 2 akan meningkat. Jika bayi yang anda lahirkan memiliki berat badan lebih dari 4 kilogram maka anda juga memiliki risiko terkena diabetes tipe 2.
Faktor lain yang mempengaruhi terhadap risiko diabetes adalah tekanan darah tinggi (hipertensi) dan kolesterol tinggi.
Diabetes tipe satu tidak dapat dicegah, tetapi tidak demikian dengan diabetes tipe dua yang bisa dicegah dengan cara menerapkan pola hidup sehat.
- Makan makanan sehat dan rendah kalori juga lemak.
- Melakukan aktivitas fisik seperti dengan berolahraga
- Menjaga berat badan agar selalu ideal
Posting Komentar untuk "Penjelasan Gejala Diabetes dan Cara Pencegahannya"